NOTE: Reader, before you browsing to reading please make sure you read fanfiction in here according to your age. If you not yet 17 yo, we suggest you to read fanfiction with rating G, PG-13, PG-15. Rating NC-17 and NC-21 just for addult. Please follow this rule shake your self!

Saturday, March 23, 2013

[Short Story] Ini cerita cintaku,apa ceritamu? [1/2]



Author : Nikhe a.k.a Bini Yamada Ryosuke
Title     : Ini cerita cintaku, apa cerita cintamu?
Genre  : mudah-mudahan Romantis & comedy

Rating : General
Pemeran : sepuluh member Hey Say Jump
Attention : semua jalan cerita ini milik saya dan dunia khayal saya

***
BRUKKK,,, Ryutaro melempar tasnya dan menggelepar di sofa, Ryutaro tersenyum-senyum angker, dia asyik berkelana di dunia khayalnya.
“hehhhh, apa yang terjadi? Sepertinya kau bahagia sekali?”tanya Yuya yang sedang asyik berpijat-pijat ria dengan Inoo dan Daiki.
“ahh, tidak” jawab Ryutaro tanpa menghilangkan sedikitpun senyum dari wajahnya.
“huh dusta,”timpal Daiki,”pasti telah terjadi hal yang menyenangkan di sekolah tadi?”
“kalau melihat wajahmu seperti ini kau pasti habis melakukan hal aneh,” tebak Inoo asal,”soalnya, ketika kau melihat anjing sebelah sedang buang air wajahmu persis seperti ini”
“enak saja, reputasiku tidak seburuk itu. Aku sedang jatuh cinta” Ryutaro menutup wajahnya dengan bantal.
“benarkah?wanita apes mana yang mendapatkan cobaan itu?” tanya Yuya sambil menatap wajah Ryutaro penuh serius diiringi Daiki dan Inoo yang melakukan hal sama.
“hehh,sebuah anugerah dicintai pria seperti saya,”Ryutaro lempar poni.
“kasihan wanita itu, nasib cintanya apes sekali” celetuk Daiki.
“apakah wanita itu cantik?” Inoo semakin penasaran.
“tidak, tetapi wanita itu sanggup membuat hatiku dugem” Ryutaro tersipu .
Ditengah diskusi akbar tersebut masuklah Yamada yang baru saja pulang dari bermain di empang tetangga.
“hey yama-chan, lihatlah adik kecil kita ini yang sedang jatuh cinta” Inoo menunjuk Ryutaro. Yamada melihat kearah Ryutaro sambil cengir kuda.
“terusss gue harus bilang wooww, gitu. Gue harus ngerubah jokowi jadi jokowow gitu” Yamada kibas rambut.
“hehhh”Yuya,Daiki,Inoo dan Ryutaro garuk tembok.
Yamada berlalu, diiringi tatapan tajam dari Yuya,Daiki,Inoo dan Ryutaro.
“hey, jangan coba mengalihkan pembicaraan,”ujar Yuya,”siapa wanita apes itu?”
“mau tau ajah apa mau tau banget?,”goda Ryutaro”kalian kepo deh”
“siapaaaa?”teriak Yuya,Inoo,dan Daiki bersamaan.
“baiklah,”jawab Ryutaro,”kurasa namanya bidadari”
“ah, sudahlah. Rumahnya dimana?” Daiki juga melempar pertanyaan.
“kurasa dia sudah kembali ke kahyangan” jawab Ryutaro yang hatinya sedang berflower-flower.
Tiba-tiba
“HYAAAAAAAAAAAA….” teriak yamada dari kamar. Yuya,Inoo,Daiki, dan Ryutaro segera estafet dari ruang tamu menuju tempat kejadian perkara.
“ada apa, yama-kun?”tanya Ryutaro dengan nafas terseok-seok.
“stroberry-ku mana?kemana perginya ya tuhan?,”Yamada emosinya meledak-ledak karena sekotak stroberry yang dibelinya tadi pagi menghilang,”stroberryku yang cantik jelita”
“memangnya kau letakkan dimana?”tanya Daiki sambil memeriksa kamar.
“tadi kuletakkan di laci,”Yamada menunjuk ke laci meja.
“ahh,kau ini,ku kira kau kehilangan keperjakaan,”Yuya menggeleng-gelengkan kepalanya,”ternyata hanya stroberry”
“jangan-jangan kau yang mengambilnya?” Yamada menuduh Yuya.
“tentu saja tidak. Mana ada aku memiliki tampang titisan maling” Yuya menolak tuduhan Yamada.
“atau kau Inoo” Yamada memicingkan mata menatap horor ke arah Inoo.
“mana mungkin tampang imut sepertiku mencuri stroberrymu” Inoo mengelak.
“aku akan menghubungi densus 88”ujar Ryutaro merogoh ponsel di sakunya dan menelepon.
“hisss, kau ini. Ini kasus kehilangan stroberry,bukan pembomman” Daiki mengambil ponsel Ryutaro dan mematikannya.
Semua tempat sudah di geledah, namun barang bukti masih belum ditemukan.
“aku tau kepada siapa kita harus bertanya” Inoo memberi saran.
“kepada siapa?” tanya Yuya.
“kepada mbah google,”jawab Inoo sambil mengangguk-ngangguk,”dia tau segalanya”
“ah, bohong. Buktinya dia tidak tau siapa cinta sejatiku” Daiki menyangkal.
“kalian ini, membuat keadaan samakin pelik, kacau balau, dan tak terkendali. Pergi sana”usir Yamada dengan murka sambil mendorong Yuya,Inoo,Daiki, dan Ryutaro keluar kamar.
“pemirsa, hilangnya stroberry yama-kun masih menjadi misteri” gumam Ryutaro.
**********
            Sesudah makan malam Inoo,Daiki,dan Yuya kembali ke kamar. Ryutaro sedang mandi, Hikaru,Keito dan Yabu sedang bersantai di ruang tamu,Chinen membaca buku di balkon,s Yamada masih mengurung diri dikamar meratapi hilangnya stroberry, sementara Yuto berjalan-jalan keluar.
“Huhh, malam ini panas sekali ya”ujar Hikaru melepas baju dan mengibas-ngibaskannya, memperlihatkan badan Hikaru yang seksoy,asoy, geboy.
“iya, sepertinya neraka bocor”Yabu yang sejak tadi kegerahan.
“hey keito, dari tadi kau diam saja. Ada apakah gerangan? Mengapa kau bermuram durja? Katakanlah padaku wahai anak muda” Hikaru melirik ke arah Keito yang wajahnya manyun dan di tekuk-tekuk.
“ne, benar sekali. Apakah kau dikejar satpol PP lagi?” yabu ikut bertanya,” makanya Keito segera permak mukamu yang abstrak itu agar tidak disangka gembel”
“yabu-chan,hika-chan. Aku sedang patah hati” jawab Keito pelan.
“hah? Sumpeh lu. Demi rumput yang bergoyang, kok bisa?” Hikaru menatap lekat-lekat wajah keito.
FLASHBACK :
Dibawah pohon jengkol yang rindang, dengan angin yang sepoi-sepoi duduklah sepasang sejoli yang dimabuk jengkol(?). Pasangan yang sedang kasmaraan ini beradu pandang, dan sesekali si wanita menutup wajahnya karena tersipu malu.
“bang kalau eneng jadi bunga, abang jadi apa?”tanya wanita itu. Sebut saja Melati 19 tahun.
“abang akan menjadi akar, yang akan selalu berusaha menjadi sumber kehidupan buat eneng” jawab Keito sambil tersenyum.
“ah, abang bisa aja” Melati menepuk pelan bahu Keito.
“neng, taukah eneng kalau abang sekarang sedang hobi menyusun”
“loh, nyusun apa bang? Menyusun puzle?”
“bukan, abang  menyusun namamu di langit bersama jutaan bintang agar semua orang tau bahwa eneng milik abang”
“abang so swit bener”
“neng, bapaknya pengedar ganja ya?” tanya Keito sambil melemparkan senyum maut.
“apa? Bang kalau ngomong jangan asal dong. Saya tau bapak saya Cuma tukang jahit, jangan bawa-bawa bapak dong. Bapak kamu tuh perampok bank” Melati lempar sepatu.
“ya nggak usah pake lempar sepatu juga” Keito banting harga diri.
“yang bawa-bawa bapak duluan siapa” Melati menjambak Author.
“jangan jambak Author unyu juga dong” meluk Author dengan erat. #kyaaaaaa, author memeluk Keito lebih erat.
“ya, istri saya jangan di ikut campur kan dalam masalah ini” Yamada menarik paksa Author.
“hey, ini apa sih. Pergi sana” Yamada dan Author dilempar ke segitiga bermuda.
“mukanya biasa aja dong, nggak usah diganteng-gantengin” Melati nyolot.
“aku ganteng sejak dalam kandungan kaleee. Masalah?” Keito berpose di pohon jengkol.
“masalah banget,ya terus sekarang kamu mau apa?” tanya Melati emosiyong.
“aku ingin disayangi sepenuh hati, dicintai segenap jiwa dan raga serta diberi kebahagiaan seutuhnya” jawab Keito sambil berkaca-kaca.
PLAKKKKK… muka Keito dipenuhi cap lima jari.
“dihhh najiss gilaa. eloh,gue, kelaaaaaarrrr” Melati tebang pohon jengkol.
“okehhh, jangan rinduin aku, jangan pikirin aku, dan kalau ketemu hantu jangan panggil namaku tiga kali” Keito nyambung pohon jengkol dengan selotip.
FLASHBACK END.
“sudahlah Keito, tak usah terlalu dipikirkan. Yang lalu biarlah berlalu, patah hati adalah jatuh cinta yang tertunda”Yabu menepuk-nepuk bahu Hikaru.
“nanti kalau memang benar-benar kepepet, dan jodohmu tercecer entah dimana, mamang siomay sebelah masih jomblo kok”Hikaru memberi semangat.
“kau tidak membantu sama sekali,”Yabu mempelototi Hikaru,”sudahlah, Author yang cantik hatinya itu siap kok menjadi istrimu” #author dibakar masa.
“kalian ini sudahlah, Author itu milik Yama-chan” Keito menghapus air matanya. #Author dicincang Jumper.
“lagi pula, menemukan cinta yang salah itu anugerah agar kita tau nikmatnya menemukan cinta yang tepat”sambung Hikaru.
“yang sabar,inilah lika-liku kehidupan anak muda,”Yabu memantapkan pandangannya ke arah Keito,”cinta itu seperti Bis yang datang dan pergi, kadang-kadang kau juga akan menaiki bis yang salah. Jadi, tunggulah bis yang tepat itu datang”
“hmmm,,kalau saran dariku, lebih baik kau naik taksi atau naik becak. Bisa mengantar sampai alamat, jadi kau tak akan pernah tersesat” Hikaru menambahkan.
“jika kau tersesat cari saja Ayu tong tong” Yabu memperlihatkan foto Ayu tong-tong.
“ahhh, kau ini bagaimana, dia saja sampai sekarang belum ketemu dengan alamat yang di carinya” sela Hikaru.
“huhhhh,,, Melaaaaattttttiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii…. Aku tanpamu Butiran Debu” teriak Keito.
“tolong mas, jangan terlalu mendalami peran” ujar Yabu dan Hikaru bersamaan.
Dalam pembicaraan serius datanglah Yuto dari pintu depan menuju ruang tamu, sambil menggosok-gosok perutnya karena kekenyangan.
“egggggggggggggkkkkkkhhh..”Yuto bersendawa panjang.
“kau dari mana Yuto chan?” tanya Keito yang masih dalam keadaan berduka.
“kau seperti baru saja melakukan perjalanan panjang dari negeri antah berantah” sambung Yabu.
“aku baru saja makan sate yang dekat pengkolan sana,” Yuto menunjuk kearah luar rumah,”satenya maknyossss abiiisssss. Mamangnya, beeuuuhhh mendadak kece badai”
“maksudmu mamang duda kesepian penjual sate langganan kita?” Hikaru sangat antusias.
“iya yang rumahnya di luar komplek dekat tanjakan” Yuto menjelaskan.
“dihhh, mamang itu punya skandal loh sama janda kembang di komplek kita” Yabu membuka aib mamang sate.
“iya, katanya sih mereka terlibat cinta segitiga antara mamang sate, janda kembang dan pak RT”Hikaru ternyata sangat up to date.
“lah, lalu bagaimana dengan nasib buk RT kita terhina eh maksudnya tercinta?” tanya Yuto yang ikut-ikutan KEPO.
“dengar-dengar sihh,pak Rtnya sudah di talak tiga” Yabu memberi tahukan informasi terakhir yang di ketahuinya.
“HEIIIIII KAAALLLIIIIAAAANNN,, rumpppiiii dehh” teriak Keito.
“oh iya Yuto, kau tau tidak misteri hilangnya stroberry Yamada” tanya Hikaru.
“stroberry? Stroberry yang di laci?”Yuto mengkerutkan keningnya berlapis-lapis,”itu milik Yamada? Astaga, sudah ku habiskan tadi pagi”
“ehmmm, yuto sebaiknya…” belum sempat Keito menyelesaikan kata-katanya Yamada memegang pedang samurai sudah mengahampiri Yuto yang sejak tadi menguping pembicaraan.
GRRRRRRRRRRRRR,,,,TAAAAAAAAKKKK….DAARRRRRRRRRR
DUUUUUUUUUUUUUUUNGGGGG,,,,,, CCCCCCIIIIIIIIIIAAAAAAAAAATTT
KYYYYYAAAAAAAAAAA…………
Si tampan Yuto Nakajima babak belur total.
“pemirsa, misteri hilangnya stroberry yamada sudah dipecahkan, dan pelakunya berakhir dengan ironis” ujar Hikaru seperti presenter berita kriminal sambil menunjuk Yuto yang terkulai tak berdaya.
Sementara itu di tempat lain asrama HSJ :
Ryutaro yang sudah harum mewangi, berseri-seri sepanjang hari karena sudah mandi, mendatangi Chinen yang sedang membaca buku di balkon.
“Chii-chan, kau sedang apa?”tanya Ryutaro manja.
“ada apa?”Chinen menutup buku yang sedang dibacanya.
“Chii-chan pernah jatuh Cinta tidak?”tanya Ryutaro lagi.
“ne, mengapa kau tiba-tiba bertanya seperti ini?” Chinen balik bertanya.
“entahlah Chii-chan, ada seorang wanita yang telah merusak sistem kerja otakku. Dia mendoktrinku untuk selalu memikirkan dia”
“sungguh, wanita itu harus tanggung jawab atas kelancangan telah membuatmu jatuh hati padanya”
“raut wajahnya, senyumnya tak pernah lepas dari pandanganku. Tawanya selalu mengusik renungan dan mengacaukan mimpi-mimpiku”
“wah wah hebat sekali wanita itu mampu melakukannya”
“sejak pertama bertemu dia, aku merasa sesuatu berubah. Aku tak tau harus bagaimana” Ryutaro mengingat moment pertama bertemu.
“ah, mungkin cinta, sayang atau apalah namanya” ujar Chinen pelan.
“setiap bertemu dia, nyaliku menciut, badanku kaku dan beku seketika”
“luar biasa dahsyat wanita itu, kau lumpuh dihadapannya”
“tetapi sulit untuk mengunkapkan ke dia” Ryutaro menarik nafas dalam.
“ne,mengapa, dia sudah punya pasangan?” Chinen menoleh ke arah Ryutaro dengan penuh perasaan.
“aku akan melukai orang lain jika melakukannya” Ryutaro mengangguk pelan.
“jangan menyerah,cinta itu butuh perjuangan,”Chinen sangat berfire-fire,”ingatkah kamu slogan “Pacarmu adalah Pacarku yang tertunda”.
“biarlah, aku bahagia mencintainya diam-diam seperti ini. Lagipula cinta tak harus memiliki” Ryutaro lalu bernyanyi lagu de’nasib.
“aah,omong kosong itu,”Chinen menepuk meja,”lagu itu mengajari kemunafikan, melihat orang yang kita sayangi dipelukan pria lain itu merupakan suatu pembunuhan karakter, panasnya melebihi panas jahanam”
“tidak apa-apa, apapun yang membuatnya bahagia akan aku lakukan” Ryutaro menahan sekuat tenaga air mata yang akan meluncur seperti bendungan yang jebol.
“siapa wanita itu, aku akan membawakannya plus hatinya untukmu” Chinen mengepalkan tangan dan mengangkatnya dengan tinggi.
“dii….dii….diiiiiiiiiiiiiiaaaaaaaa,”Ryutaro terbata-bata,” dia dia dia cinta yang kutunggu- tunggu, dia dia dia lengkapi hidupku”
PLAKKKKKK,, Vas bunga mendarat di kepala Ryutaro.
“aku serius, baka” mata Chinen dan mata Ryutaro beradu.
“dia adalah istri yama-chan, author kita yang unyu-unyu, manis tiada tara dan cantik tiada duanya” Ryutaro tak mampu menahan air matanya lebih lama lagi.
Chinen menghantamkan kepalanya ke tembok, dan melompat dari balkon. Terkapar dengan sukses di halaman batu depan asrama, Ryutaro menggemakan lagu gugur bunga. #fanfiction di lempar ke luar angkasa.
Huhhhhh,, sungguh akhir yang indah dan dramatis.
Udah dulu ye, Author kaburrr –v

No comments:

Post a Comment